Ketua Prodi PAI UIN Madura Hibahkan Buku dan Koleksi Jurnalnya ke Perpustakaan UIN Madura

• Diposting Oleh Admin Web Perpustakaan
• Kamis, 11 September 2025
• Dilihat 23 Kali

Pamekasan – Perpustakaan UIN Madura kembali mendapatkan hibah buku. Hal ini semakin mememperkaya koleksi ilmiahnya melalui hibah buku dan jurnal dari Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Ibu Muliatul Maghfiroh, M.Pd.I. Serah terima hibah ini dilaksanakan pada hari Rabu pagi ( 10/09/2025) pada pukul 09.00 WIB di Perpustakaan UIN Madura dengan suasana penuh kekeluargaan. Ibu Muliatul Maghfiroh menyerahkan sebanyak 19 eksemplar buku yang terdiri atas koleksi jurnal tercetaknya serta dua buku ilmiah yang juga ditulis langsung olehnya. Adapun dua buku tersebut berjudul “Tradisi Mamaca di Kabupaten Sampang (Perspektif Sosio Religius)” dan “Bermain dan Permainan Anak Usia Dini: Telaah Teori dan Implementasi.”

Hibah buku yang dilakukan oleh ibu Muliatul Maghfiroh adalah bagian dari tanggung jawab akademisi untuk memperkaya literatur kampus. Menurut beliau perpustakaan adalah pusat kehidupan intelektual. “Dengan menambah koleksi bacaan, kita menambah bahan renungan, penelitian dan diskusi ilmiah. Saya berharap buku-buku ini bisa menjadi pintu masuk mahasiswa untuk lebih dekat dengan budaya lokal sekaligus memperdalam kajian keilmuan” tuturnya.

Kepala Perpustakaan UIN Madura Bapak Dr. Mustajab, S.Ag., S.IPI., M.Pd  menerima hibah secara langsung dan menyampaikan apresiasi. Beliau menilai langkah tersebut menunjukkan komitmen dosen dalam menumbuhkan budaya literasi kampus.“Kami sangat berterima kasih atas hibah ini. Hibah koleksi buku dan jurnal merupakan aset penting. Dengan adanya tambahan ini, perpustakaan akan semakin kaya akan referensi baik untuk mahasiswa maupun peneliti”.

Dalam buku “Tradisi Mamaca di Kabupaten Sampang (Perspektif Sosio Religius)” Ibu Muliatul menjelaskan tradisi mamaca perspektif religious. Secara Religius Mamaca merupakan tradisi atau adat setempat. Dalam sistem hukum Islam, adat dijadikan salah satu unsur yang dipertimbangkan dalam menetapkan hukum. Mamaca karena menjadi urf bisa menjadi hukum, namun dalam perspektif ini di Kabupaten Sampang Mamaca hanya sebagai tradisi ansich saja tanpa memasukkan sebagai hukum Islam. Biarlah masyarakat ;penikmat tradisi ini yang mengejawantahkan nilai-nilai mamaca dalam kehidupan mereka. Selain menulis tentang budaya lokal, Ibu Muliatul juga menaruh perhatian serius pada dunia pendidikan anak usia dini. Dalam bukunya “Bermain dan Permainan Anak Usia Dini: Telaah Teori dan Implementasi”. Beliau menegaskan bahwa bermain dan anak merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan.“Bermain adalah aktivitas alami anak, sementara aktivitas anak selalu menunjukkan kegiatan bermain. Oleh karena itu, salah satu prinsip penting dalam pembelajaran di pendidikan anak usia dini adalah konsep belajar sambil bermain” tutur Ibu Muliatul.

Hibah kali ini juga mencakup koleksi jurnal tercetak Ibu Muliatul Maghfiroh. Jurnal-jurnal tersebut berisi hasil penelitian dan artikel ilmiah di bidang pendidikan agama, sosial dan budaya. Keberadaan jurnal tercetak merupakan koleksi penting karena tidak semua mahasiswa memiliki akses digital yang memadai. Dengan adanya jurnal tercetak, mahasiswa dapat langsung memanfaatkannya sebagai referensi penelitian, penulisan skripsi maupun kajian akademik lainnya. “Menulis dan kemudian membagikan karya adalah warisan intelektual yang akan hidup lebih lama dari kita. Saya berharap seluruh civitas akademika UIN Madura semakin rajin membaca dan dosen semakin giat menulis. Perpustakaan akan menjadi saksi dari perjalanan intelektual semuanya” tambah Bapak Mustajab.AH