Makna dan Praktik Estôh : Hibah Karya Ibu Heni Listiana Untuk Perpustakaan IAIN Madura

• Diposting Oleh Admin Web Perpustakaan
• Senin, 6 Januari 2025
• Dilihat 97 Kali

Pamekasan – Sebagai bentuk kepedulian dalam memperkaya koleksi Perpustakaan IAIN Madura. Ibu Heni Listiana, M.Pd.I. yang juga seorang dosen di IAIN Madura menghibahkan sebuah buku berjudul Makna dan Praktik Estôh dalam Komunitas Blater di Madura(06/01/2025). Buku tersebut merupakan hasil karya beliau bersama rekan – rekannya. Hibah ini diterima langsung oleh Ibu Naili Rohmah Iftitah, S.HI., M. Pd.I. Beliau adalah Pustakawan Muda IAIN Madura dan juga penanggung jawab bagian pengolahan koleksi. Penerimaan buku hibah berlangsung sederhana namun penuh makna di Perpustakaan IAIN Madura.

Buku  yang berjudul Makna dan Praktik Estôh dalam Komunitas Blater di Madura menjelaskan konsep estôh yang tidak hanya mengacu pada pengabdian tanpa pamrih. Tetapi juga mencakup nilai-nilai kepatuhan, penghormatan, dan penghargaan terhadap orang yang dihormati. Dalam pandangan masyarakat, praktik estô menjadi salah satu fondasi utama dalam membangun dan memelihara hubungan sosial yang harmonis dan solidaritas dalam masyarakat. Praktik estô tidak hanya menjadi kewajiban moral tetapi juga menjadi ekspresi dari identitas budaya dan spiritualitas mereka. Nilai-nilai seperti gotong royong, saling menghormati, dan kebersamaan tercermin dalam makna estô, yang menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat.

Ibu Naili Rohmah Iftitah, S.HI., M. Pd.I. menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas hibah buku ini. Ia menyatakan bahwa karya ini akan menjadi tambahan yang berharga dalam koleksi Perpustakaan IAIN Madura. Terutama dalam mendukung pembelajaran mahasiswa yang ingin menggali kearifan lokal Madura. "Buku ini tidak hanya memperluas pengetahuan kita semua tentang budaya Madura, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya melestarikan tradisi yang menjadi identitas kita" tutur Ibu Naili. Besar harapan pada buku ini dapat menjadi jendela untuk memperkenalkan budaya Madura ke khalayak yang lebih luas sekaligus memperkaya wawasan pembaca tentang makna kehidupan.AH